Guilty Crown - 02 - Review

Dalam Episode ke 2 dalam Guilty Crown ini, terdapat perubahan pada openingnya. Opening kali ini berjudul "My Dearest" yang dibawakan oleh Supercell.

Didalam episode kali ini, banyak tokoh yang dikenal lebih dalam lagi.
Seperti Tsugumi, seorang Neko-Hacker.
Kenapa ku sebut neko.. Hmm.. Kalian bisa melihatnya sendiri dari pakaian dan tingkahnya..  :D
Dalam melakukan tugasnya, dia menggunakan hampir semua anggota tubuhnya. Ada salah satu  adegan
ketika dia ingin menutup panel, dia menggoyangkan pinggulnya untuk menutupnya dan itu  lucu sekali.

Lihat tombol yang ditangannya, seperti Nekoo..
>,<

Aku paling suka dengan senyum Tsugumi disini..

Tokoh lainnya yakni Ayase Shinomiya. Seorang  perempuan berumur 17 tahun yang tugas  nya didalam organisasi Undertaker ini adalah seorang yang mengoperasikan robot Endrave.
Dan jika dilihat, Ayase mempunyai perasaan terhadap Gai.
^^

Cerita garis besar dalam episode kali ini adalah Undertaker mempunyai rencana menghancurkan bagian pemerintahan yang mengatur kawasan dekat markas mereka.
Dengan ketelitian dan rencana Gai, mereka berhasil menghancurkan pangkalan pemerintahan disana.
Yang aku heran, Gai begitu hebat dalam meprediksikan sampai peristiwa kedepan sedetail-detailnya, seperti Hannibal dalam film The-A-Team jika kalian pernah menonton. Dan motto tim mereka "There is no Plan B", yang artinya dia tidak pernah  gagal dalam melaksakan perencanaan.
Didalam rencananya, Gai ingin Shuu membantu dalam misi tersebut.
Dan ketika ditengah misi mereka yang berjalan, Shuu melihat seorang bagian dari pemerintahan melakukan kekejaman  terhadap warga.
Shuu awalnya merasa  takut dan untunglah Inori dapat meyakinkannya.

Kejam sekali orang-orang itu, menyiksa wanita hanya karena sekuntum
bunga yang rusak.

Misi berjalan..
Gai memanas-manasi lawan.. dan akhirnya Gai muncul dengan kepungan robot lawan..
Setelah perbincangan yang sengit antar ketua, musuh mereka yang disebut dengan "AntiBodies" mengarahkan misil semua persenjataan robot kearah Gai.
Gai diberi waktu selama  10 detik untuk menyerah. Tapi Gai diam  saja.
Diwaktu yang bersamaan, rencana memakai  Shuu berlangsung. Shuu  pergi  ketempat salah satu musuh yang mengendalikan robot. Disana, Shuu mengextract orang tersebut sehingga Shuu memperoleh senjata tembakan berbentuk parabola.
Ini serius, memang bentuk nya seperti itu. :D
Setelah mendapatkan senjata tersebut, kembali ketempat Gai berada.  Misi sudah siap di lancarkan .
Gai sudah memprediksikan akan serangan misil yang akan mengarah kepadanya.
Misil akhirnya ditembakan..!!
Namun menjelang 1 detik misil mengenai tubuh Gai, dengan timing yang tepat Shuu dapat menghentikannya dengan senjata yang baru saja didapatkannya dan memutar balikan arah misilnya sehingga mengenai lawan.

Senyum kemenangan Gai

Setelah melihat kemampuan Shuu, Gai mengundangnya untuk masuk kedalam organisasinya untuk membantu melawan pemerintahan.

Gai mengundang Shuu untuk masuk kedalam Undertaker

Namun, Shuu menolak jabat tangan Gai dan memutuskan untuk tidak ikut bagian . Dia ingin hidup dengan damai seperti yang waktu lalu.
Dan ketika dikelas, ketika Shuu ingin melupakan kejadian-kejadian itu, Inori datang dengan sebagai murid pindahan baru.

Inori,,
Kau pantas sekali mengenakan seragam itu..
>,<

Screenshoot next Episode

Coretan Pribadi.. Tee-hee
Setelah menonton anime ini, muncul pertanyaaan di benakku.
Ketika seseorang, misalnya saja Inori diextract oleh Shuu dan dijadikan sebuah pedang.
Namun ketika digunakan dan pedangnya hancur, apakah Inori akan mati???

Posted in: Guilty Crown,review